Mengenai Saya

Foto saya
NAMA KELOMPOK : 1. YULIA SARI 2. OKTA NELLI 3. TAUFIK SUHARAMAYUDI 4. M.HADI PRASETYO 5. MARDALIUS 6. YOGI OKTARIZAL 7. RONALD ARIFAN 8. MUKHSIN ALBAITI

Minggu, 02 Oktober 2011

PERKEMBANGAN MOTHERBOARD



Motherboard alias mainboard alias system board, ketiganya mengacu pada satu barang yang sama, yakni sebuah papan sirkuit dan panel-panel elektronik yang menggerakan system PC secara keseluruhan. Secara prinsip, sebuah motherboard terdiri atas beberapa bagian yakni system CPU (prosesor), sirkuit clock/timing, Ram, Cache, ROM BIOS, I/O port seperti port serial, port pararel, slot ekspansi, prot IDE. 
  
Yang perlu diperhatikan!
 Terutama sekali, sedikitnya ada 7 hal yang harus diperhatikan pada sebuah motherboard. Ketujuh komponen tersebut adalah :
  1. Chipset
  2. Tipe CPU
  3. Slot dan tipe memori
  4. Cache memory
  5. Sistem BIOS
  6. Slot ekspansi
  7. Port I/O
 Dari sinilah sesungguhnya problem pada sebuah system PC bisa dilacak atau dideteksi. Kerusakan di luar 7 komponen tersebut biasanya jarang terjadi. Kemungkinan yang lain, bila ketujuh komponen ini terlihat beres-beres saja, patut diduga bahwa masalahnya terletak pada arsitektur motherboard itu sendiri, entah sirkuit-sirkuitnya, atau komponen-komponen yang dipergunakannya.  
Chipset : Komandan data dan proses
 Disebut chipset karena barang satu ini umumnya merupakan sepasang chip yang mengendalikan prosesor dan fitur-fitur hardware yang ada pada mortherboard secara menyeluruh. Sepasang chip ini, yang satu buah disebut North Bright chip dan satu lagi dipanggil South Bridge chip, bisa dibilang merupakan panglima tertinggi pada sebuah system bernama motherboard.Saat ini, terdapat banyak motherboard dengan chipset yang berbeda-beda. Jenis chipset yang digunakan pada motherboard akan menentukan beberapa hal antara lain. 
  • Tipe prosesor yang bias digunakan
  • Jenis memori yang bias mendukung system PC dan kapasitas maksimumnya
  • Kelengkapan I/O yang mampu disediakan
  • Tipe display adapter yang bisa digunakan
  • Lebar data pada motgherboarad yang bisa didukung
  • Ketersedian fitur-fitur tambahan (misalnya LAN, sound card, atau modem onboard).

Tipe CPU
 Terdapat tiga tipe CPU yang banyak beredar di pasaran yakni CPU keluaran Intel Corporation, AMD keluaran Advanced Micro Device, dan Cyrix atau VIA C3 keluaran VIA Technologies Corporation. CPU alias prosesor keluaran VIA sendiri pada umumnya mengikuti platform teknologi yang dikeluarkan oleh Intel. Artinya, setiap seri prosesor yang dirilis VIA pada umumnya selalu memiliki kompatibilitas dengan seri prosesor yang dibuat Intel.            Sementara AMD menggunakan platform teknologi yang berbeda dari yang digunakan oleh Intel, sekalipun teknologi pross yang digunakan oleh perusahaan ini juga mengikuti apa yang dilakukan Intel. Lantaran perbedaan platform ini, prosesor AMD menggunakan soket atau slot yang berbeda dari yang digunakan oleh Intel. Bila Intel menyebut Slot 1, AM menyebutnya Slot A. pada prosesor soket, belakangan AMD relative lebih konsisten dalam mengeluarakan tipe soket yang digunakan, yakni senantiasa menggunakan Soket A yang kompatibel pada seri kecepatan manapun, yakni soket dengan jumlah pin 462 buah. Bandingkan dengan Intel yang selalu berubah-ubah, dari soket 370 pin, kemudian menjadi 423 pin, lalu berubah lagi menjadi 478. akibatnya, kemungkinan untuk meng-upgrade sebuah prosesor Intel generasi baru selalu harus dibarengi dengan penggantian motherboard itu sendiri.            Berikut adalah sedikit sejarah perkembangan prosesor Intel dan para clone-nya yang berhasil disarikan
  • Debut Intel dimulai dengan processor seri MCS4 yang merupakan cikal bakal dari prosesor i4040. Processor 4 bit ini yang direncanakan untuk menjadi otak calculator , pada tahun yang sama (1971), intel membuat revisi ke i440. Awalnya dipesan oleh sebuah perusahaan Jepang untuk pembuatan kalkulator , ternyata prosesor ini jauh lebih hebat dari yang diharapkan sehingga Intel membeli hak guna dari perusahaan Jepang tersebut untuk perkembangan dan penelitian lebih lanjut. Di sinilah cikal bakal untuk perkembangan ke arah prosesor komputer.
  • Berikutnya muncul processor 8 bit pertama i8008 (1972), tapi agak kurang disukai karena multivoltage.. lalu baru muncul processor i8080, disini ada perubahan yaitu jadi triple voltage, pake teknologi NMOS (tidak PMOS lagi), dan mengenalkan pertama kali sistem clock generator (pake chip tambahan), dikemas dalam bentuk DIP Array 40 pins. Kemudian muncul juga processor2 : MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst. Z80 full compatible dengan i8008 hanya sampai level bahasa mesin. Level bahasa rakitannya berbeda (tidak kompatibel level software). Prosesor i8080 adalah prosesor dengan register internal 8-bit, bus eksternal 8-bit, dan memori addressing 20-bit (dapat mengakses 1 MB memori total), dan modus operasi REAL.
  • Thn 77 muncul 8085, clock generatornya onprocessor, cikal bakalnya penggunaan single voltage +5V (implementasi s/d 486DX2, pd DX4 mulai +3.3V dst).
  • i8086, prosesor dengan register 16-bit, bus data eksternal 16-bit, dan memori addressing 20-bit. Direlease thn 78 menggunakan teknologi HMOS, komponen pendukung bus 16 bit sangat langka , sehingga harganya menjadi sangat mahal.
  • Maka utk menjawab tuntutan pasar muncul i8088 16bit bus internal, 8bit bus external. Sehingga i8088 dapat memakai komponen peripheral 8bit bekas i8008. IBM memilih chip ini untuk pebuatan IBM PC karena lebih murah daripada i8086. Kalau saja CEO IBM waktu itu tidak menyatakan PC hanyalah impian sampingan belaka, tentu saja IBM akan menguasai pasar PC secara total saat ini. IBM PC first release Agustus 1981 memiliki 3 versi IBM PC, IBM PC-Jr dan IBM PC-XT (extended technology). Chip i8088 ini sangat populer, sampai NEC meluncurkan sebuah chip yang dibangun berdasarkan spesifikasi pin chip ini, yang diberi nama V20 dan V30. NEC V20 dan V30 adalah processor yang compatible dengan intel sampai level bahasa assembly (software).
Chip 8088 dan 8086 kompatibel penuh dengan program yang dibuat untuk chip 8080, walaupun mungkin ada beberapa program yang dibuat untuk 8086 tidak berfungsi pada chip 8088 (perbedaan lebar bus)
  • Lalu muncul 80186 dan i80188.. sejak i80186, prosessor mulai dikemas dalam bentuk PLCC, LCC dan PGA 68 kaki.. i80186 secara fisik berbentuk bujursangkar dengan 17 kaki persisi (PLCC/LCC) atau 2 deret kaki persisi (PGA) dan mulai dari i80186 inilah chip DMA dan interrupt controller disatukan ke dalam processor. semenjak menggunakan 286, komputer IBM menggunakan istilah IBM PC-AT (Advanced Technology)dan mulai dikenal pengunaan istilah PersonalSystem (PS/1). Dan juga mulai dikenal penggunaan slot ISA 16 bit yang dikembangkan dari slot ISA 8 bit , para cloner mulai ramai bermunculan. Ada AMD, Harris & MOS yang compatible penuh dengan intel. Di 286 ini mulai dikenal penggunaan Protected Virtual Adress Mode yang memungkinkan dilakukannya multitasking secara time sharing (via hardware resetting).
Tahun 86 IBM membuat processor dengan arsitektur RISC 32bit pertama untuk kelas PC. Namun karena kelangkaan software, IBM RT PC ini “melempem” untuk kelas enterprise, RISC ini berkembang lebih pesat, setidaknya ada banyak vendor yang saling tidak kompatibel.
  • Lalu untuk meraih momentum yang hilang dari chip i8086, Intel membuat i80286, prosesor dengan register 16-bit, bus eksternal 16-bit, mode protected terbatas yang dikenal dengan mode STANDARD yang menggunakan memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal 16 MB memori. Chip 80286 ini tentu saja kompatibel penuh dengan chip-chip seri 808x sebelumnya, dengan tambahan beberapa set instruksi baru. Sayangnya chip ini memiliki beberapa bug pada desain hardware-nya, sehingga gagal mengumpulkan pengikut.
  • Pada tahun 1985, Intel meluncurkan desain prosesor yang sama sekali baru: i80386. Sebuah prosesor 32-bit , dalam arti memiliki register 32-bit, bus data eksternal 32-bit, dan mempertahankan kompatibilitas dengan prosesor generasi sebelumnya, dengan tambahan diperkenalkannya mode PROTECTED 32-BIT untuk memori addressing 32-bit, mampu mengakses maksimum 4 GB , dan tidak lupa tambahan beberapa instruksi baru. Chip ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array)

Prosesor Intel sampai titik ini belum menggunakan unit FPU secara
internal . Untuk dukungan FPU, Intel meluncurkan seri 80×87. Sejak 386 ini mulai muncul processor cloner : AMD, Cyrix, NGen, TI, IIT, IBM (Blue Lightning) dst,
 macam-macamnya :
i80386 DX (full 32 bit)
i80386 SX (murah karena 16bit external)
i80486 DX (int 487)
i80486 SX (487 disabled)
Cx486 DLC (menggunakan MB 386DX, juga yang lain)
Cx486 SLC (menggunakan MB 386SX)
i80486DX2
i80486DX2 ODP
Cx486DLC2 (arsitektur MB 386)
Cx486SLC2 (arsitektur MB 386)
i80486DX4
i80486DX4 ODP
i80486SX2
Pentium
Pentium ODP
  • Sekitar tahun 1989 Intel meluncurkan i80486DX. Seri yang tentunya sangat populer, peningkatan seri ini terhadap seri 80386 adalah kecepatan dan dukungan FPU internal dan skema clock multiplier (seri i486DX2 dan iDX4), tanpa tambahan instruksi baru. Karena permintaan publik untuk prosesor murah, maka Intel meluncurkan seri i80486SX yang tak lain adalah prosesor i80486DX yang sirkuit FPU-nya telah disabled . Seperti yang seharusnya, seri i80486DX memiliki kompatibilitas penuh dengan set instruksi chip-chip seri sebelumnya.
  • AMD dan Cyrix kemudian membeli rancangan prosesor i80386 dan i80486DX untuk membuat prosesor Intel-compatible, dan mereka terbukti sangat berhasil. Pendapat saya inilah yang disebut proses ‘cloning’, sama seperti cerita NEC V20 dan V30. AMD dan Cyrix tidak melakukan proses perancangan vertikal (berdasarkan sebuah chip seri sebelumnya), melainkan berdasarkan rancangan chip yang sudah ada untuk membuat chip yang sekelas.
  • Tahun 1993, dan Intel meluncurkan prosesor Pentium. Peningkatannya terhadap i80486: struktur PGA yang lebih besar (kecepatan yang lebih tinggi , dan pipelining, TANPA instruksi baru. Tidak ada yang spesial dari chip ini, hanya fakta bahwa standar VLB yang dibuat untuk i80486 tidak cocok (bukan tidak kompatibel) sehingga para pembuat chipset terpaksa melakukan rancang ulang untuk mendukung PCI. Intel menggunakan istilah Pentium untuk meng”hambat” saingannya. Sejak Pentium ini para cloner mulai “rontok” tinggal AMD, Cyrix . Intel menggunakan istilah Pentium karena Intel kalah di pengadilan paten. alasannya angka tidak bisa dijadikan paten, karena itu intel mengeluarkan Pentium menggunakan TM. AMD + Cyrix tidak ingin tertinggal, mereka mengeluarkan standar Pentium Rating (PR) sebelumnya ditahun 92 intel sempat berkolaborasi degan Sun, namun gagal dan Intel sempat dituntut oleh Sun karena dituduh menjiplak rancangan Sun. Sejak Pentium, Intel telah menerapkan kemampuan Pipelining yang biasanya cuman ada diprocessor RISC (RISC spt SunSparc). Vesa Local Bus yang 32bit adalah pengembangan dari arsitektur ISA 16bit menggunakan clock yang tetap karena memiliki clock generator sendiri (biasanya >33Mhz) sedangkan arsitektur PCI adalah arsitektur baru yang kecepatan clocknya mengikuti kecepatan clock Processor (biasanya kecepatannya separuh kecepatan processor).. jadi Card VGA PCI kecepatannya relatif tidak akan sama di frekuensi MHz processor yang berbeda alias makin cepat MHz processor, makin cepat PCI-nya
  • Tahun 1995, kemunculan Pentium Pro. Inovasi disatukannya cache memori ke dalam prosesor menuntut dibuatnya socket 8 . Pin-pin prosesor ini terbagi 2 grup: 1 grup untuk cache memori, dan 1 grup lagi untuk prosesornya sendiri, yang tak lebih dari pin-pin Pentium yang diubah susunannya . Desain prosesor ini memungkinkan keefisienan yang lebih tinggi saat menangani instruksi 32-bit, namun jika ada instruksi 16-bit muncul dalam siklus instruksi 32-bit, maka prosesor akan melakukan pengosongan cache sehingga proses eksekusi berjalan lambat. Cuma ada 1 instruksi yang ditambahkan: CMOV (Conditional MOVe) .
  • Tahun 1996, prosesor Pentium MMX. Sebenarnya tidak lebih dari sebuah Pentium dengan unit tambahan dan set instruksi tambahan, yaitu MMX. Intel sampai sekarang masih belum memberikan definisi yang jelas mengenai istilah MMX. Multi Media eXtension adalah istilah yang digunakan AMD . Ada suatu keterbatasan desain pada chip ini: karena modul MMX hanya ditambahkan begitu saja ke dalam rancangan Pentium tanpa rancang ulang, Intel terpaksa membuat unit MMX dan FPU melakukan sharing, dalam arti saat FPU aktif MMX non-aktif, dan sebaliknya. Sehingga Pentium MMX dalam mode MMX tidak kompatibel dengan Pentium.
Bagaimana dengan AMD K5? AMD K5-PR75 sebenarnya adalah sebuah ‘clone’ i80486DX dengan kecepatan internal 133MHz dan clock bus 33MHz . Spesifikasi Pentium yang didapat AMD saat merancang K5 versi-versi selanjutnya dan Cyrix saat merancang 6×86 hanyalah terbatas pada spesifikasi pin-pin Pentium. Mereka tidak diberi akses ke desain aslinya. Bahkan IBM tidak mampu membuat Intel bergeming (Cyrix, mempunyai kontrak terikat dengan IBM sampai tahun 2005)Mengenai rancangan AMD K6, tahukah anda bahwa K6 sebenarnya adalah rancangan milik NexGen ? Sewaktu Intel menyatakan membuat unit MMX, AMD mencari rancangan MMX dan menambahkannya ke K6. Sayangnya spesifikasi MMX yang didapat AMD sepertinya bukan yang digunakan Intel, sebab terbukti K6 memiliki banyak ketidakkompatibilitas instruksi MMX dengan Pentium MMX.
  • Tahun 1997, Intel meluncurkan Pentium II, Pentium Pro dengan teknologi MMX yang memiliki 2 inovasi: cache memori tidak menjadi 1 dengan inti prosesor seperti Pentium Pro , namun berada di luar inti namun berfungsi dengan kecepatan processor. Inovasi inilah yang menyebabkan hilangnya kekurangan Pentium Pro (masalah pengosongan cache) Inovasi kedua, yaitu SEC (Single Edge Cartidge), Kenapa? Karena kita dapat memasang prosesor Pentium Pro di slot SEC dengan bantuan adapter khusus. Tambahan : karena cache L2 onprocessor, maka kecepatan cache = kecepatan processor, sedangkan karena PII cachenya di”luar” (menggunakan processor module), maka kecepatannya setengah dari kecepatan processor.

PERKEMBANGAN INTEL


SAN FRANCISCO – Eksekutif dari Intel, Pat Gelsinger, memberikan berbagai berita terbaru mengenai hasil kerja Intel dan industri mengenai prosesor-prosesor perusahaan, informasi seputar teknologi dan rancangan “tick-tock” yang berkembang pesat, termasuk detail terbaru dari produk Intel 45nm (nanometer) terbaru. Ia juga mendiskusikan mengenai perkembangan terbaru di industri dalam komputasi hemat daya, virtualisasi, dan juga inisiatif sistem arsitektur terbaru yang mencakup interkoneksi USB yang telah dikenal sebelumnya sampai produk terbaik untuk PC desktop berbasis Intel® vPro™ dalam perusahaan yang akan segera hadir di pasaran.

“Perkembangan Ini mendukung Intel dalam mengantarkan dan menyediakan produk-produk yang dapat diprediksi, efisien dan efektif melalui roadmap kmputasi sebagai usaha kami untuk selalu mengacu pada Moore’s Law,” kata Patrick Gelsinger, Senior Vice Presiedent dan General Manager Intel Digital Enterprise Group, pada acara Intel Developer Forum yang diselenggarakan di San Francisco, Jumat (21/9/2007). “Sebagai tambahan bagi prosesor-prosesor kami, Intel fokus dalam memberikan efisiensi daya melalui rancangan yang lebih baik dengan menggunakan transistor High-k yang berbasis Hafnium dan juga tambahan-tambahan pada keseluruhan arsitektur bertingkat pada sistem yang meminimalisasi penggunaan daya pada komputer," tambah dia.


Dalam pidatonya, Gelsinger menunjukkan server Intel 45nm High-k metal gate dual processor dengan arsitektur generasi berikutnya (Nehalem) yang menggunakan elemen Hafnium dan bukan silikon dalam porsi dimana terdapat lebih dari 700 juta transistor dalam sebuah prosesor, yang memiliki ukuran kurang lebih sebesar perangko. Nehalem merupakan kode sandi dari mikroarsitektur prosesor terbaru yang akan hadir tahun 2008 dan akan menyediakan memori pita lebar tiga kali lebih tinggi dari prosesor yang ada sekarang. Ia juga menunjukkan dukungan yang luas dari industri untuk Intel® QuickPath Architecture. QuickPath Interconnect menyediakan jalur data berkecepatan tinggi untuk inti-inti prosesor Nehalem.

Sebagai tambahan untuk peningkatan performa dan pita lebar memory, Intel terus menjadi pemimpin dalam I/O saat Gelsinger mengumumkan formasi Promoter Group USB 3.0. arsitektur revolusioner ini akan menggunakan konektor single dan kabel yang memberikan performa 10 kali lebih tinggi dari USB 2.0 saat menjalankan kompatibelitas terbalik terhadap lebih dari 2 miliar perangkat USB yang tersedia.


Bersama dengan Intel, Promoter Group telah terbentuk dimana telah bergabung HP, NEC Corporation, NXP Semiconductors, Microsoft, dan Texas Instruments Incorporated. USB 3.0 akan menjadi antarmuka I/O pertama yang mencakup dukungan untuk interkoneksi tembaga dan optikal, protokol yang dapat diukur, dan optimisasi efisiensi daya untuk penggunaan dalam PC, produk elektronik rumahan dan segmen bergerak..


Gelsinger juga mendiskusikan peningkatan bahwa teknologi solid state disk mampu digunakan pada server enterprise dan teknologi storage untuk platform-platform IA. Gelsinger mengumumkan bahwa produk-produk yang memberikan peningkatan substansial dalam performa membaca dan penghematan daya dari teknologi Intel utilizing non-volatile memory akan tersedia tahun depan.


Gelsinger berbagi versinya mengenai konsolidasi I/O pada Ethernet dan langkah-langkah untuk mencapai konvergensi jaringan yang mendukung baik Fibre Channel over Ethernet (FCoE) maupun jaringan area lokal. Untuk mendukung versi ini, Ia mengumumkan bahwa Intel® 82598 10 Gigabit Ethernet Controller telah tersedia sekarang dan memperoleh dukungan dari paket solusi FCoE yang akan hadir pada tahun 2008.


Gelsinger juga mendiskusikan QuickAssist Technology Intel dan pertumbuhannya pada industri pengembangan produk. QuickAssist Technology, pertama kali diumumkan pada acara IDF bulan April lalu, dan merupakan koleksi teknologi hardware dan software yang menjawab kebutuhan akselerator pada platform-platform enterprise. Ia melakukan review terhadap perangkat pertama Intel yang termasuk Intel® QuickAssist Integrated Accelerator untuk kriptografi, yang memiliki kode sandi Tolapai.


Dengan target akan tersedia tahun 2008, Tolapai – sistem dalam chip – akan memberikan peningkatan yang signifikan pada performa efisiensi daya dan form factor dengan throughput 8 kali lebih baik, daya 20% lebih hemat, dan footprint 45% lebih kecil melebihi solusi keamanan multi-komponen pada segmen pasar embedded dan komunikasi.


Dalam perkembangan pemasaran teknologi prosesor Intel® vPro™, Gelsinger mengungkapkan rencana untuk menggabungkan keuntungan keamanan dan pengaturan PC melalui produk yang memiliki kode sandi McCreary, yang akan diluncurkan tahun 2008. McCreary akan mencakup prosesor dual dan quad core 45nm terbaru yang bebas halogen, yaitu chipset lead-free terbaru yang memiliki kode sandi Eaglelake, modul platform terpercaya yang terintegrasi, solusi enskripsi pengaturan data yang memiliki kode sandi Danbury.


Danbury Technology membangun enkripsi dan dekripsi data langsung di dalam hardware, menyediakan perlindungan lebih baik pada tombol-tombol enkripsi dan memungkinkan manajemen sistem dan penggunaan kunci pemulihan yang lebih mudah. Teknologi Intel Active Management juga memungkinkan operasi ini untuk muncul di lingkungan “out-of-band”, yakni pada saat sistem operasi sedang down atau tidak aktif. Bob Heard, Penemu dan Chief Executive Officer CREDIANT Technologies, mendiskusikan mengenai bagaimana solusi kemanan software mereka dapat ditingkatkan di masa depan dengan menggabungkan teknologi Danbury dan vPro. Mark B. templeton, Chief Executive Officer Citric System, menunjukkan bagaimana manajemen pengamanan dan pemusatan data dapat diseimbangkan dengan kebutuhan pengguna akan mobilitas dan pengelaman menggunakan PC yang responsif.


John Fowler, Executive Vice President Sun Microsystems, dan Mendel Rosenbum, Chief Scientist dan Co-Founder VMWare, hadir bersama Gelsinger dan menunjukkan gelombang (wave) virtualisasi yang dijalankan oleh Intel dan pemimpin teknologi lainnya di industri. Kedua pembicara mendemonstrasikan bagaimana mereka mengambil keuntungan dari inovasi-inovasi seperti Intel Virtualization Technology dan Intel Trusted Execution Technology untuk menyediakan perlindungan untuk lingkungan-lingkungan virtual dalam workstation dan PC desktop di masa depan.


Gelsinger menunjukkan tembok pada sistem komputer yang akan diluncurkan oleh Intel untu menjawab kebutuhan pengguna dalam komputasi dan kebutuhan biaya. Ia menunjukkan bagaimana pelanggan dapat menggunakan workstation berbasis Xeon® dengan front side bus yang dapat memecahkan masalah-masalah scientific. Misalnya, platform Intel dengan performa terbaik generasi terbaru memberikan performa aplikasi terbaik untuk workload komputer yang intensif seperti eksplorasi gas dan minyak.


Alistair Downie, Manager Western Hemisphere R&D untuk Paradigma, menjalankan aplikasi benchmark terbaru yang dinamakan “Paradigm Benchmark 1” yang menunjukkan bahwa sistem Quad-core 45nm memberikan performa dua kali lebih baik dari performa yang ditawarkan oleh prosesor dengan kecepatan yang sama.


Gelsinger juga mendiskusikan ICE Cube* Modular data Center Rackable bergerak, yang berbasis server Xeon 1400 dari Intel dalam single 40-foot truck container.

PERBEDAAN VGA


CARA MEMBEDAKAN SLOT VGA | AGP DAN PCI EXPRESS

Cara membedakan VGA AGP dan PCI Express ( PCIex ) merupakan VGA eksternal yang berbeda, dari segi kualitas maupun fisik keduanya berbeda. AGP memiliki 2 macam type yaitu AGP 4x dan 8x, Versi terakhir dari AGP adalah AGP 3.0 yang umumnya disebut sebagai AGP 8x yang dirilis pada November 2000. Spesifikasi ini mendefinisikan kecepatan hingga 533 MHz sehingga mengizinkan throughput teoritis hingga 2133 Megabyte/detik (dua kali lebih tinggi dibandingkan dengan AGP 4x). Meskipun demikian, pada kenyataannya kinerja yang ditunjukkan oleh AGP 8x tidak benar-benar dua kali lebih tinggi dibandingkan AGP 4x, sedangkan PCI Express juga mempunyai 2 type yaitu PCIex 1.0 dan PCIex 2.0. Kemampuan yang dimiliki PCI express adalah 2 kali lipat dari kemampuan AGP 8x, maka Disebut dengan PCIex 16x – 1.0 atau PCIex 16x – 2.0.

Tapi kini keberadaan VGA AGP sudah mulai jarang karena produksinya sudah dihentikan,
Banyak toko yang menjual AGP lebih mahal dari PCIex. Bilamana anda ingin membeli sebuah VGA untuk keperluan anda sebaiknya harus mengetahui perbedaan keduanya secara fisik. Bila tidak maka kemungkinan anda akan salah dalam memilih jenis VGA, apakah yang anda gunakan VGA AGP atau PCI Express ( PCIex ). Anda harus membeli sesuai dengan dukungan dari motherboard anda, bila anda mempunyai buku manual motherboardNya sebaiknya anda membaca dan lihat apakah motherboard anda mendukung Slot VGA AGP atau PCI Express atau PCIex.
Bila tidak anda harus secara langsung membongkar PC anda dan lihat slotnya.Biasanya juga tertulis di papan motherboard jenis apa yang digunakan :
Adapun Ciri-Ciri yang dimiliki oleh slot VGA AGP adalah :
·         Bentuknya lebar dan pendek,
·         Pembatasnya berada ditengah
·         Warna slot tergantung dengan merek motherboar bisa coklat, merah ataupun yang lainnya.
·         Sedangkan Ciri-ciri VGA PCI Express ( PCIex ) yaitu :
·         Bentuknya lebih panjang sekitar 8-10cm
·         Pemisahnya hanya 1-2cm dari sebelah kiri.
·         Warnanya juga relatif.



untuk lebih jelasnya silahkan lihat gambar berikut
Gambar diatas menunjukan bentuk slot VGA pada sebuah motherboard, tidak semua motherboard memiliki slot AGP beserta PCI Express. biasanya Hanya AGP saja atau PCI express saja, semua tergantung spec motherboard kita.
Sampai disini mungkin anda sudah bisa memastikan motherboard anda mendukung Slot apa, sekarang anda hanya tinggal mencari tahu bagaimana memilih VGA sesuai dengan keperluan anda, Kemungkinan Anda akan bingung lagi dalam memilih VGA saat hendak membeli, apakah harus membeli dari kubu merah ( ATI ) ataupun Kubu Hijau ( NVIDIA ).















PERBEDAAN VGA PADA LAPTOP



Laptop sekarang ini sudah menjadi semacam kebutuhan mendasar kedua (sekunder) bagi orang – orang perkotaan. Banyak masyarakat menggunakan laptop untuk membantu dalam menyelesaikan perkerjaan. Laptop seakan tidak lepas dari kebutuhan mahasiswa dan karyawan perkantoran .selain dapat mempermudah pekerjaan ,laptop juga  mudah dibawa kemana-mana dan fasilitas yang diberikan bermacam-macam seperti wifi,lan ,webcam ,kemampuan untuk menyimpan file lebih besar  .
Semakin banyaknya laptop yang ditawarkan di pasaran membuat castamer harus pintar  dalam memilih laptop yang sesuai dengan kebutuhan. Yang perlu diperhatikan dalam memilih sebuah laptop salah satunya mengenai vga(video graphics adapter).  Banyak masyarakat yang kurang paham mengenai  perbedaan vga. Contoh vga dedicated,vga share, vga onbord
Apa perbedaan antara vga onboard (integrated) dengan discrete vga ?
Disebut  vga onboard (integrated) apabila vganya menyatu di pcb (printed circuit board) yaitu papan untuk menempel komponen-komponen elektronik dalam hal ini menyatu dengan motheboard . Sedangkan vga discrete kebalikan dari vga onbord yaitu  vganya terpisah dari motherboard dalam artian vganya tidak menyatu langsung dengan motherboard tetapi terhubung dengan motherboard melalui pci-express atau agp. Didalam tiap laptop tidak ada slot pci-express atau slot agp oleh karena itu laptop tidak dapat diupgrade seperti pada cpu.


Apa perbedaan antara vga shared dengan dedicated vga memory ?
Share vga memory artinya memory yang digunakan untuk memproses objek yang diambil dari memory laptop sehingga menyebabkan kinerja laptop menjadi berkurang namun hal tersebut dapat diatasi dengan menambah / mengupgrade kapasitas memory laptop . Sedangkan dedicated berarti vga sudah memiliki memory tersendiri sehingga tidak menyebabkan memory utama laptop berkurang .
Banyak masyarakat yang salah dalam membandingkan sebuah vga onbord dengan vga dedicated. Padahal kedua hal tersebut sangat berbeda.jika vga onbord lebih mengacu kepada keberadaan vga didalam laptop. Sedangkan vga  dedicated adalah sistem penggunaan vga memory yang digunakan.